Judul : Dunia Durian
Penyusun : Redaksi Trubus
Penerbit : PT Trubus Swadaya, Cetakan I, 2012
Tebal : vi + 122 hal
Ringkasan :
Buku
ini berisi tentang kumpulan jenis durian. Terbagi dalam tiga bab, buku ini
menyajikan berbagai jenis durian di Indonesia dan mancanegara seperti di
Singapore dan Malaysia. Buku ini juga menyajikan berbagai makanan unik dari
bahan durian.
Bab
1 mengenai kelezatan durian bagi pecinta buah kemudian berbagai jenis durian
unik yang tersebar di Nusantara. Di Kabupaten Bogor, Jawa Barat, ada durian
matahari. Durian ini memiliki daging buah berwarna kuning cerah sampai jingga
dan tebal. Kemudian berdasarkan hasil eksplorasi Dinas Kehutanan di Banyuwangi,
Jawa Timur, tumbuh durian berdaging merah yang biasanya hanya ditemukan di
Kalimantan. Bagian timur Indonesia juga menyimpan kekayaan variasi durian yang
menakjubkan yaitu durian pelangi. Durian tersebut memiliki daging buah berwarna
jingga kemerahan.
Seorang koki, Puji
Purnama mampu mengkreasikan makanan berbahan durian. Ia menyajian pizza dengan toping
durian. Namun tak semua durian cocok. Ia menghindari durian berasa masam dan
yang masih keras. Kemudian ada pula onde-onde isi durian, puding durian. Hidangan
unik lain adalah srikaya (nama kue khas Palembang) durian yang dikemas dalam
kulit labu kabocha. Srikaya berupa durian, telur, tepung beras, santan, gula,
garam yang diblender dan dikukus. Yang menarik biji durian pun dapat diolah
menjadi hidangan. Puji mengolahnya manjadi perkedel. Biji durian dihaluskan
bersama bumbu dan bahan perkedel lainnya kemudian digoreng.
Bab 2 paling banyak
memuat berbagai jenis durian di Nusantara. Mulai dari durian yang terkenal di
Jawa Tengah, Sumatera Barat, Sumatera Selatan, Sumatera Utara, Kepulauan Riau
dan daerah Indonesia Timur. Memberikan wawasan tentang durian disertai dengan
gambar yang membuat pembaca dapat membayangkan secara langsung. Ternyata cara
menikmati durian tidak hanya langsung dimakan. Namun, masyarakat Pontianak,
Kalimantan Barat, mambakar durian matang pohon hingga gosong. Kulit buahnya
menghitam dan terlihat gosong. Pembakaran durian ini bertujuan untuk mengurangi
bau menyengat dari durian serta mambuat rasa durian lebih manis berpadu dengan
hangat.
Sebuah perkebunan di
Jakarta memanen durian beranak. Maksudnya, durian ini memiliki buah ganda
karena setelah membelah benangsari membuahi sel telur. Namun, sel hasil
pembelahan itu menyerbuki sinerkida atau sel pendamping sehingga menghasilkan
buah mungil dalam durian. Umumnya kejadian ini amat langka. Kemudain durian
unik juga terdapt di Bogor. Durian ini tidak memiliki sekat, pongge yang
semestinya melekat ke hati, yaitu bagian tangah justru menempel ke kulit.
Durian tanpa sekat ini, memiliki porsi
lebih banyak daripada yang biasa. Adapula durian botak dan gundul di Kasembon,
Malang, durian ini memiliki duri sangat pendek dan botak seperti kulit sukun.
Namun, rasanya masih seperti durian pada umumnya.
Bab 3 membahas mengenai
berbagai durian yang terkenal di negara tetangga. Seorang jutawan dari Republik
Rakyat China berani menurunkan pesawat pribadinya untuk menikmati durian di
Malaysia, ia memilih musang king. Penampilan musang king memang menggiyurkan,
teksturnya lembut, tidak berserat dan daging buahnya sangat tebal, tapi bijinya
hampir semuanya kempes. Di Indonesia ada sebuah restoran kawasan Jakarta Utara yang menjual musang
king dengan harga termahal. Kemudian durian terkenal lain di Malaysia adalah
durian johan, daging buahnya kuning dan tebal serta rasanya manis. Adapula
durian dari Malaysia yang memiliki daging buah yang tebal yaitu green fifteen.
Durian monthong yang
terkenal itu ternyata berasal dari Thailand. Salah satu kota di Thailand, Bangkok,
mampu mengekspor durian ini ke berbagai Negara. Sehingga durian monthong
menjadi popular di sentra durian di luar Negeri Gajah Putih seperti Indonesia
dan Malaysia. Thailand juga terkenal dalam hal mengolah durian. Keripik bercita
rasa gurih dengan campuran durian merupakan salah satu oleh-oleh di Negeri
Gajah Putih itu. Sehingga durian merupakan buah yang banyak dinikmati oleh
masyarakat Indonesia dan sekitarnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar