MATANGKAN DIRI DI ORGANISASI MAHASISWA
Senin, 02 Januari 2012 - 08:49:51 WIB
Diposting oleh : Humas IKIP PGRI Semarang - Dibaca: 724 kali
Diposting oleh : Humas IKIP PGRI Semarang - Dibaca: 724 kali
Masalah bangsa Indonesia saat ini sungguh luar biasa. Jika terlambat mengatasinya maka bangsa ini akan hancur. Perguran tinggi di Indonesia baik dosen maupun mahasiswa cara berfikirnya sangat pragmatis. Di negara maju, rasa kebanggaan untuk memajukan bangsa sangat tinggi sekali. Saat ini kita berfikir sering untuk kepentingan dirinya sendiri. Banyaknya korupsi adalah salah satu bentuk dari kurangnya rasa kebangsaan kita. Hal tersebut disampaikan oleh Muhdi SH MHum, rektor IKIP PGRI Semarang dalam acara pelantikan Organisasi Mahasiswa dan Lembaga Mahasiswa di lingkungan IKIP PGRI Semarang masa bakti 2011 -2012.
“Betapa sedihnya jika mahasiswa IKIP PGRI Semarang yang mahasiswanya lebih dari sepuluh ribu ini mahasiswanya hanya kuliah, pulang, kuliah. Sebuah jajak pendapat yang dilakukan oleh sebuah surat kabar mengatakan bahwa mahasiswa Indonesia yang memikirkan masalah bangsa tidak lebih dari limabelas persen. Demikian pula dikalangan intelektual. Sehari – harinya mereka cuek terhadap perkembangan yang terjadi.” tambah Muhdi.
Muhdi menambahkan bahwa dulu saat Oode Lama dan Orde Baru, kalangan kampus akademisi sangat disegani kritik dan masukannya terhadap pemerintah. Jika demonstrasi di dukung oleh masyarakat. Sekarang kondisinya terbalik, pengkritik sekarang berpindah ke kalangan jurnalis, politisi, LSM. Akademisi juga mengkritik tetapi tidak begitu didengar. Kenapa? Karena jika mengkritik tidak didukung oleh data yang kaut. Demo yang dilakukan oleh mahasiswa sekarang tidak didukung oleh masyarakat tetapi malah dicibir oleh masyarakat karena kurangnya data yang kuat. Muhdi menyerakan bagi mahasiswa untuk mengolah fikir di kampus ini. Gunakan fasilitas di kampus untuk mematangkan diri.
“Kepada para mahasiswa yang telah selesai menjalankan tugas sebagai pengurus Organisasi mahasiswa, kami mengucapkan terimakasih. Dan kepada pengurus baru kami ucapkan selamat bertugas.” Tutup Muhdi.
Adapun susunan dan pengurus ORMAWA - LEMAWA IKIP PGRI Semarang masa bakti 2011 - 2012 antara beberapa di antaranya Agus Kriswantono (Presiden BEM), Kismaran (Wakil Presiden BEM), Yusuf Rizal Iskandar (Koordinator LKM), dan Belo Lesmono (Ketua Umum DPM).
Keterangan Foto : Para pengurus Ormawa - Lemawa disaksikan oleh rektor dan wakil rektor IKIP PGRI Semarang menandatangani Surat Keputusan
waah anak IKIP ... bener banget , jangan jadi mahasiswa biasa-biasa aja ..
BalasHapushidup mahasiswa !
@edotz_ siiph,, HIDUP MAHASISWA... Jadilah mahasiswa yang aktif...:-)
BalasHapus